KEPADA PEREMPUAN

Aku minta maaf atas ketidaktahuan

                Yang kurasakan;

Kau sabar pada penantian

Kau melebihi persahabatan

Kau hadir dengan keceriaan

Kau marah karena kerinduan

Kau meyakiniku tanpa alasan

Kau selalu memberi keindahan

Kau bersikap sungguh perhatian

Kau tersenyum penuh keikhlasan

Kau tak bosan membuat rekaman

Kau menunggu dalam ketenangan

Kau menyelipkan ribuan kenangan

Kau menebar suasana kebahagiaan

Kau mengenalkan banyak kehidupan

Kau berucap lembut menghangatkan

Kau mengajakku mengenal kesabaran

Kau bercanda pipimu tampak kemerahan

Kau adalah perempuan yang menyenangkan

                Yang belum kurasakan;

Adalah kecupan, pelukan, dan keprawanan!!!

Aku mengerti perempuan itu memiliki banyak keahlian, khususnya dalam hal menunggu, meski tanpa diminta sekalipun, ia masih tetap menunggu. Apalagi kepada ia yang sedang jatuh hati, dia pasti menunggu sampai habis tenaganya meski ia harus menunggu dalam penantian yang semu*

About Abdul Jalil

Diamku الله Gerakku مُحَمَّد. Wong Lamongan, S1 di Psikologi UGM. I'm free man & traveler all id: abilngaji
This entry was posted in Puisi. Bookmark the permalink.

8 Responses to KEPADA PEREMPUAN

  1. Ira says:

    Wewww penyair juga kau bil? ???

  2. Anonymous says:

    Keren bangett mas 🙂

  3. Umi chabibah says:

    Wihh keren banget mas 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published.