Tidak,
Tidak,
Tidaaaaak!
Jangan kau lucuti aku dengan rayuan manismu
Jangan kau paksa aku dengan menaiki jabatan
Jangan kau goda aku dengan senggolan badan
Jangan kau seret aku pada lobang kenistapaan
Jangan kau terus memancing nafsu birahiku
Jangan kau merengek menangis di depanku
Jangan kau mengadu-adu karena aku tak mau
Jangan kau todong aku dengan harta kekayaanmu
Jangan kau bungkam mulutku dengan mulutmu
Jangan kau usik ketenanganku tuk kepentinganmu sendiri
Jangan aku ulangi lagi untuk mengatakan JANGAN.
(Jogja, 22 februari 2015)