“Jagalah diri kalian terhadap api neraka, meskipun (bersedekah) hanya dengan setengah biji kurma, dan jika kalian tidak mendapatkannya, maka hendaklah (bersedekah) dengan bertutur kata yang baik.” (H.R. Muttafaqun Alaih)
Ummu Ri’lah R.anha adalah salah seorang sahabat Nabi dari kalangan perempuan sekaligus seorang perempuan Ahli bahasa Arab. Suatu hari ia datang menghadap Rasulullah Saw, memberi salam:
“Assalamu Alaikum Warahmatullah Wabarakatuh” dan berkata:
“Kami para wanita, selalu tertutup di balik tirai rumah, tempat sarung-sarung suami, mendidik anak-anak, sementara kami tak memiliki tempat bersama para tentara. Maka ajarilah kami sesuatu yang dengannya kami bisa mendekatkan diri kepada Allah.”
Rasulullah Saw pun menjawabnya dengan menasehati:
“Berzikirlah kalian (para wanita) sepanjang siang dan malam, tahanlah pandangan kalian, serta kecilkan suara.”
Setelah wafat-Nya Rasulullah Saw, Ummu Ri’lah R.anha mengajak Hasan dan Husein R.anhuma berkeliling kota Madinah dengan berteteskan air mata, dan apabila melintas di depan rumah Fatimah R.anha maka ia membaca syair mengharukan seputar wafat-Nya Rasulullah Saw. Semoga Allah meridhainya. Amin….
