PERAN PEMUDA LAMONGAN UNTUK MEWUJUDKAN SDGs DALAM PEMBANGUNAN DAERAH DİTENGAH PANDEMİ COVİD-19

Assalamualaikum wr wb,.

Salam hangat untuk hadirin semua, peserta webbinar Diaspora Muda Lamongan yang ke 11. Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur atas  limpahan taufiq hidayah serta inayah yang Allah berikan sehingga kita masih diberi nikmat sehat wal afiyat.

Kami ucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya webbinar series yang ke  11, dengan tema “Peran Pemuda untuk Mewujudkan SDGs dalam pembangunan Daerah ditengah pandemi covid-19”. Yang saya hormati serta saya ucapkan terimakasih kepada narasumber kita, ditengah-tengah kesibukan yang luar biasa dan masih bisa menyempatkan bermalam mingguan bersama kami;

Ibu Dyah Roro Esti selaku anggota DPR Komisi VII Dapil lamongan Gresik, dan ada juga pemateri berikutnya yang masih muda beliau adalah Wakil Ketua DIASDA, Mbak Hilda Farida yang saat ini sedang menyelesaikan S2nya di Turki. Keduanya akan mengupas tuntas webbinar kali ini.

Saya ucapkan terimakasih juga kepada teman-teman organisasi dan media partner atas kerjasama dan dukungannya sehingga acara malam ini menjadi lebih istimewa.

Secara geografis daerah lamongan merupakan daerah yang mempunyai sumberdaya alam yang melimpah lewat sektor mariitim dan pertanian, saat ini sektor tersebut menjadi andalan masyarakat lamongan dalam menopang kehidupan kebutuhan sehari-hari,  akan tetapi meskipun sudah dimanfaatkan oleh masyarakat, kurang efektifnya pengolahan produk menjadi salah satu kendalah belum maksimalnya  perputaran ekonomi daerah. Perlu inovasi dan terobosan terbaru dalam menciptkan sebuah produk agar diterima di pasar.

Peran pemuda dalam membangun daerah sangatlah dibutuhkan, Ir soekaro sendiri pernah mengatakan  “Berikan aku sepuluh pemuda, maka aku akan mengguncang dunia” dan Hasan Al Banna seorang tokoh pergerakan di Mesir pernah berkata, “Di setiap kebangkitan, pemudalah pilarnya, di setiap pemikiran pemudalah pengibar panji-panjinya”.

Timbul sebuah pertanyaan mengapa harus ‘pemuda’? karena pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan tanah kelahirannya,  dapat diartikan juga bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.

Hal ini membuktikan bahwa pemuda mempunyai peran yang sangat besar untuk mengubah masa depan menjadi yang lebih cerah lagi,  anak muda saat ini atau lebih akrabnya dipanggil generasi millenial tidak boleh hanya berpangku sebelah tangan atas kondisi masyarakat saat ini, kemisikinan yang masih tinggi, kriminalitas dimana-dimana, maupun masalah lingkungan yang tak kunjung selesai, semisal bencana banjir, pencemaran terkait permasalahan mikroplastik yang terjadi di berbagai sungai dan pantai utara kabupaten lamongan sangat menghawatirkan, hal ini harus menjadi pelajaran bagi kita agar mulai membuat gerakan perubahan dalam menciptakan kondisi masyarakat yang hidup sejahtera, dan  mengembalikan fungsi lingkungan seperti sedia kala.

Peran pemuda saat ini sangatlah dibutuhkan oleh pemerintah dalam mensuskseskan progam pembangunan berkelanjutan atau dikenal sebagai Sustainable Development Goals disingkat dengan SDGs menengok sebentar kebelakang mengenai SDGs, yaitu sebuah agenda pembangunan berkelanjutan yang dibuat untuk menjawab tuntutan kepemimpinan dunia dalam mengetaskan kemiskinan, kesejahteraan dan perubahan iklim dalam bentuk aksi nyata, tapi hal itu hanya akan menjadi gagasan semata jika tidak ada sinkronisasi antara pemerintah pusat dengan daerah kemudian ke pumuda sebagai ujung tombak penggerak terlaksananya progam SDGs ini, harapan yang besar sekarang berada dipundak pemuda masing-masing.

Dimasa pendemi ini pun pemuda harus menunjukkan kontribusi, harus tetap berkarya, inovatif dan kreatif dalam setiap kondisi termasuk  situasi pandemi covid-19 semacam ini, namun hal seperti ini manjadi tantangan bagi kita untuk bisa mencari langkah nyata dalam menjawab tantangan sebuah pengabdian ke tanah kelahiran. Anak muda harus menjadi bagian dari solusi, bukan turut menambah masalah yang ada.

Harapan kami semoga lewat acara webbinar malam ini pandangan kita, wawasan kita lebih terbuka lagi untuk menciptakan kreativitas, inovasi baru dalam membangun kabupaten Lamongan lebih baik lagi di semua elemen baik pendidikan, ekonomi maupun lingkungan.

Cukup sekian sambutan yang bisa saya sampaikan, saya Abdul Jalil ketua DIASPORA MUDA LAMONGAN, mewakili seluruh pengurus mengucapkan selamat menikmati jalannya acara webinar ini, salam DIASDA. KEMBALI, MENGABDI, BERKONTRIBUSI.

Wasaalamualaikum wr wb

About Abdul Jalil

Diamku الله Gerakku مُحَمَّد. Wong Lamongan, S1 di Psikologi UGM. I'm free man & traveler. Kontak: 085733188530
This entry was posted in Diaspora Muda Lamongan. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published.