Belahan Jiwa

Dalam tiap detik nafasku
Ku kan selalu ingat dirimu
Yang tak akan pernah kutemui
Selama hidupku,
Penaku menari tak terarah
Tanda hatiku yang berdarah
Sempat aku berontak pada-Nya
Namun Dialah maha segalanya
Ya Illahi….
Kenapa kau ambil dia dari sisi ini?
Ku rindu,
Sosok yang mampu meluluhkan hatiku
“ibu”
Ku rindu belaianmu
Yang selalu menghangatkanku
Namun apa daya diriku
Menanti sesuatu yang telah berlalu
Satu kata yang kuminta
Pada sang pencipta
Sampaikan salamku padanya
Aku menyayanginya selamanya
I love u mom
(Teruntuk Agus, Lamongan 2010)

Posted in Puisi | Leave a comment

Bayang-bayang rindu

Terbayang dinuansa pagi
Melepas menghirup kesegaran
Terlintas bayangmu menghampiri
Terhanyut aku dalam pelukan
Melepas tentang kerinduan
Satukan rasa karena cinta
Tersadarkanku kau telah pergi
Yang ternyata hanya mimpi
Terbangun kau menghantar rindu
Yang melambai menungguku
(Teruntuk Afifah, Lamongan 2010)

Posted in Puisi | Leave a comment