BEBERAPA KEUTAMAAN ADZAN

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Ra, “Suatu hari kami bersama Rasulullah Saw, lalu Bilal Ra berdiri dan membaca adzan. Setelah selesai adzan, Rasulullah Saw bersabda ‘Barang siapa mengucapkan dan meyakini apa yang dikatakan muadzdzin, maka dia akan masuk surga.” (Al Hadits, Sunan An Nasai)

Di dalam adzan mengucapkan Shallallahu alaika Ya Rasulallah ketika dibaca “Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah” yang pertama, dan mengucapkan Gharrat ‘aynaaya bika yaa Rasulallah ketika dibaca “Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah yang kedua, hukumnya adalah mustahab atau sunnah.

Pada suatu hari Rasulullah Saw duduk di dekat tiang di dalam Masjid Nabawi. Sayyidina Abu Bakar Ra juga duduk di samping beliau, kemudian Sayyidina Bilal Al Habsyi mengumandangkan adzan.

Ketika mengucapkan “Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah”, Sayyidina Abu Bakar As-Shidiq Ra mengulang ucapan mulia itu, lalu mencium kedua kuku ibu jarinya dan meletakkan ke kedua matanya seraya mengucapkan “Gharrat aynaaya bika ya Rasulallah” yang artinya, “kedua mataku telah bercahaya karenamu yaa Rasulallah.’’

Ketika adzan selesai, Rasulullah Saw berkata kepada Abu Bakar Asshiddiq Ra, “Wahai Abu Bakar, siapa saja dari ummatku yang melakukan hal yang sama dengan yang kau lakukan, maka Allah Swt akan mengampuni dosa-dosanya (yang kecil) baik yang disengaja ataupun tidak.”

About Abdul Jalil

Diamku الله Gerakku مُحَمَّد. Wong Lamongan, S1 di Psikologi UGM. I'm free man & traveler. Kontak: 085733188530
This entry was posted in Cerita. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published.