Hanya untuk mu

Semercik embun di pagi buta
Menebar baur basah
Yang semenjak hati telah
Terluka
Hati, cinta, dan rinduku hanya untukmu
Luka duka tak kan terobati
Tak kan biarkan diriku
Melukaimu
Biarkan hati telah terluka
Namun biarkan cinta ini
Tetap tumbuh di hatiku
Cintaku ini hanya untukmu
Bukan untuk yang lain
(Teruntuk Lilis, Lamongan 2010)

About Abdul Jalil

Diamku الله Gerakku مُحَمَّد. Wong Lamongan, S1 di Psikologi UGM. I'm free man & traveler. Kontak: 085733188530
This entry was posted in Puisi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published.